ABOUT ME

Di umur yang udah masuk kepala 2, saya tidak kebelet miliki pacar kalau faktanya sekedar sebab tak ingin dicap jadi jomlo ngenes, tak laris, atau sebangsanya. Saya sadari kalau pacaran tidaklah suatu perolehan, tetapi suatu proses pengenalan serta wawasan pada pasangan kita. Proses pacaran yang sukses akan bawa kita ketujuan tahapan selanjutnya, yakni pernikahan. Banyak orang-orang pilih buat berpacaran tiada berpikir menjurus pernikahan, sampai jalinan mereka tak tahan lama. Pasangan yang tak berpikir menjurus pernikahan, akan tidak punya komitmen kedua-duanya serta berpikir dengan prinsip "jalani dahulu saja." Terserah takdir akan bawa jalinan itu ke mana. Sampai kala jalinan di terpa badai problem, putus jadi pemecahan paling mudah serta paling cepat. Mengakibatkan banyaknya waktu disia-siakan, banyak air mata dicurahkan, banyak perasaan serta materi yang dikorbankan, buat suatu hal yang tidak bisa dibawa ke tahapan yang tambah tinggi.